BANDA ACEH — Kepala Kejaksaan Tinggi Aceh, Joko Purwanto, SH. MH mengambil sumpah jabatan dan melantik sejumlah pejabat utama di lingkungan kerja Kejaksaan Tinggi Aceh, Banda Aceh, Selasa 11 Juni 2024.
Pejabat yang dilantik hari itu yakni Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Aceh, dan sejumlah Kepala Kejaksaan Negeri serta koordinator pada Kejaksaan Tinggi Aceh.
Sedangkan pelantikan Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Aceh, berdasarkan Surat Keputusan Jaksa Agung Republik Indonesia Nomor 121 Tahun 2024, tentang Pemindahan, Pemberhentian, dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan Struktutal Pegawai Negeri Sipil Kejaksaan Republik Indonesia, yang tertanggal 21 Mei 2024 yang ditandatangi Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin.
Salah satu pejabat yang dilantik hari itu adalah R. Indra Senjaya, SH,.MH. Indra dilantik menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Selatan.
Dia menggantikan Heru Anggoro, SH.MH yang dipromosikan menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Muaro Jambi, Provinsi Jambi.
R. Indra Senjaya yang sebelumnya menjabat sebagai Koordinator pada Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau di Tanjungpinang.
Jabatan sebagai Koordinator pada Kejati Kepri ini diembannya kurang lebih selama 2 (dua) tahun.
Sosok Indra Senjaya sebagai aparat penegak hukum Kejaksaan sudah malang melintang berdinas di sejumlah daerah.
Begitu banyak torehan prestasi yang mampu dibanggakan dari kinerja alumni Fakultas Hukum Universitas Pasundan, Bandung ini.
Kala diberi amanah sebagai Pelaksana Harian Kepala Kejaksaan Negeri Natuna, Indra Senjaya mampu mengkonsolidasikan jajarannya dan juga melakukan sinergitas dengan elemen masyarakat setempat.
Jaksa pria kelahiran Tasikmalaya 15 april 1979 ini mampu menapaki karir dari jenjang terendah hingga kini diberi Amanah sebagai Kajari Aceh Selatan di Tapaktuan.
Capian karir ini terbangun lewat profesionalitas, dedikasi dan disiplin ketat yang tertanam dalam dirinya.
Karakter yang berwibawa dan tegas mampu menaruh perhatian institusi Adhyaksa untuk proses karir mantan Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Ogan Komering Ulu di Baturaja, Sumatera Selatan.
Selama menjadi jaksa, peraih Magister Hukum dari Universitas Lampung ini dikenal sebagai sosok yang tegas dan memiliki komitmen tinggi dalam melaksanakan tugas namun tetap hangat dan menjunjung nilai kekeluargaan kepada bawahan dan kepada rekan lainnya.
Berbicara tentang kepemimpinan sebagai Kajari Aceh Selatan, Indra Senjaya mengaku akan menanamkan disiplin dan integritas bagi seluruh pegawai dan jaksa di Kejari Aceh Selatan.
Dia memastikan, siapa pun pegawai dan jaksa tanpa memandang status sosial dan jabatannya, Inra Senjaya selalu bersikap ramah dan menganyomi.
“Saya perlakukan sama dan tegas agar melakoni pekerjaan di masing-masing bidang, agar mengedepankan pelayanan hukum kepada masyarakat demi tegaknya supremasi hukum di wilayah hukum Kabupaten Aceh Selatan,” ujar jaksa pria keterunan Suku Sunda, Jawa Barat ini.
Social Header